Menulis Kreatif Puisi melalui Aplikasi Sumber Pembelajaran Alam
Hasil pembelajaran menulis sastra pada kompetensi dasar menulis kreatif puisi sangat memprihatinkan. siswa mengalami kesulitan dalam berimajinasi, berkreasi, dan memunculkan kata-kata sebagai landas tumpu penulisan puisi. Siswa cenderung menjiplak puisi yang sudah ada di buku pelajaran.
Untuk mengatasi pemasalahan diatas dan mengoptimalkan penyajian pembelajaran perlu dilakukan perubahan model pembelajaran inovatif. Yaitu melalui aplikasi pembelajaran alam dan strategi menulis puisi formulasi.Sumber pembelajaran alam memudahkan siswa untuk berimajinasi dan berkreasi untuk memunculkan kata-kata sebagai landas tumpu penulisan puisi formulasi.
Puisi formulasi adalah : Puisi yang menggunakan formula atau rumus. Formula yang digunakan adalah formula warna, formula pengandaian, formula indra, formula saya berharap, dan formula prepusisi.
Pada kegiatan inti pembelajaran, siswa diajak belajar di luar kelas. Di alam terbuka tersebut, siswa mengamati dan merenung bersama teman-teman dalam kelompoknya.
Siswa diarahkan untuk menuliskan apa yang dilihat, yang didengar, dan yang dirasakan dari alam (aplikasi formula indra) dalam kata-kata. Dari pengindraan tersebut, siswa diajak berandai-andai dengan menuliskan lanjutan dari kata-kata " andaikan " ...... ((formula pengandaian), aku ingin .... (formula saya berharap), di sini .... (formula preposisi), wahai .... Tuhanku ....
Setelah formula kata-kata sebagai sumber tulisan tergali, siswa diarahkan untuk menyusun kata-kata tersebut menjadi tulisan puisi.
diharapkan dengan metode diatas, siswa lebih gemar belajar sehingga mereka lebih betah memperhatikan materi pelajaran. Alam juga memudahkan siswa untuk berimajinasi dan memberikan kebebasan dalam berkreasi.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar